Social Icons

youtube youtubefacebookgoogle plusDensus 99rss feedemail

Sunday, January 27, 2013

Kejahatan Saudi Badui di Suriah

Syech Sangudi At-Teroris al-Badui
".... Saya akui kita tengah mengirimkan senjata-senjata dan jika kita tidak mengirimkan senjata, kita akan melakukan kesalahan mengerikan,"

Seorang pangeran kerajaan Arab Saudi secara terbuka menyerukan agar para militan (teroris red.) yang berperang melawan pemerintah Suriah diberikan senjata-senjata yang canggih, termasuk senjata anti-pesawat.

Seruan ini disampaikan Pangeran Turki al-Faisal, mantan kepala intelijen Saudi yang merupakan saudara laki-laki Menteri Luar Negeri Saudi.

Hal itu dilontarkan anggota senior keluarga kerajaan Saudi tersebut dalam pertemuan World Economic Forum di Davos, Swiss pada Jumat, 25 Januari waktu setempat.


"Apa yang dibutuhkan adalah senjata tingkat tinggi, canggih yang bisa menjatuhkan pesawat-pesawat atau menggempur tank-tank dari kejauhan. Ini belum terpenuhi," kata pangeran Saudi tersebut seperti dilansir kantor berita Reuters, Sabtu (26/1/2013).

Sang pangeran juga mengakui bahwa negaranya tengah mempersenjatai para pemberontak Suriah.
Pangeran Turki al-Faisal, mantan kepala intelijen Saudi Albadui

"Saya bukan di pemerintahan jadi saya tak harus berdiplomasi. Saya akui kita tengah mengirimkan senjata-senjata dan jika kita tidak mengirimkan senjata, kita akan melakukan kesalahan mengerikan," imbuh al-Faisal.

Teroris Cingkrang

Suriah telah mengalami konflik sejak Maret 2011 lalu. Menurut data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), puluhan ribu orang telah tewas selama pergolakan tersebut. (densus 99 on detiknes.com)


Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment