Kesadisan Mujahilin Teroris Barbar di Suriah
Beberapa hari lalu pembrontak Mujahilin bernama Moh Fares disuntik obat bius karena mengerang kesakitan akibat terluka tembak kontak senjata dengan tentara suriah SAA. Dalam pengaruh obat ia mengingau dengan memanggil "Ya Ali... Ya Husein..." secara berulang-ulang.
Mendengar hal itu temannya langsung menuduhnya Syiah, lalu tanpa pikir panjang ia diseret ramai-ramai dan digorok oleh teroris mujahilin di depan umum. Video adegan sadis ini dipublish di internet.
Kaum militan yang punya kaitan dengan Al Qaeda meminta maaf setelah memenggal kepala orang yang salah dan memamerkannya di depan orang banyak.
Dalam sebuah video mengerikan yang di-posting di YouTube, kaum militan dari kelompok Negara Islam Irak dan al-Sham (Islamic State of Iraq and al-Sham/ISIS) yang berbasis di Suriah terlihat memegang kepala seseorang yang telah dipenggal yang mereka yakin sebagai pendukung Presiden Bashar al Assad.
Namun, setelah rekaman itu beredar, korban kemudian dikenal oleh seorang eksteimis lain sebagai rekannya sesama pemberontak yang telah terluka dalam sebuah pertempuran. Setelah sebuah penyelidikan, orang itu kemudian diidentifikasi sebagai Mohammed Fares, seorang komandan al-Ahrar Sham, kelompok yang berjuang bersama ISIS.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, sebagaimana dilaporkan Daily Telegraph, mengatakan, para petempur ISIS salah paham atas komentar Fares tentang imam kaum syiah, Imam Ali dan Hussein. Fares diduga telah terluka saat berperang melawan pasukan pro Assad untuk merebut kontrol atas situs militer Base 80 di dekat Aleppo, sebelum ia secara keliru dieksekusi.
Seorang juru bicara ISIS, Oma al-Qahtani, memastikan Fares terluka dalam pertempuran dan ditangkap pemberontak yang yakin bahwa dia berperang melawan mereka.
-----------
Adegan Sadis Mujahilin Barbar
Violence: Free Syrian Army fighters carry a fellow fighter who was wounded during clashes near Base 80.
Victim Mohammed Fares was injured during the same battle
Victim Mohammed Fares was injured during the same battle
Offensive: The advance into Base 80, a large military position which rebels have held since February, is part of a surge by Assad's forces who are exploiting weaknesses in the opposition
Loss: Soldiers carry the body of a fellow rebel who was killed near Aleppo International airport after clashing with Assad's forces